Selain itu sambung Devi, Keluarga Besar Pujakesuma harus memiliki keterampatilan dalam berbahasa Inggris, maka kedepan DPW Pujakesuma di Sumsel harus belajar mengusasi bahasa inggris dengan cepat.
“Menciptakan koperasi dan juga UMKM, membentuk legal LBH Pujakesuma Sumsel dan masih banyak program-program lainnya,”jelas dia.
Bupati Devi Suhartoni menjelaskan, kalau program ini merupakan wujud dari kearifan lokal yang selaras dengan semangat global, nilai kebudayaan yang terus menjunjung kokohnya nilai kebangsaan.
“Semoga ini bisa menjadi sarana untuk menyatukan atau bahasa jawanya Ngumpulne balung pisah sebagai elemen dasar yang membagun kepercayaan sebagai inti model sosial bangsa indonesia terkhusus Sumsel,”ujarnya.
Devi Suhartoni sedikit memberikan sejarah singkat keturunan Jawa dirinya, dia menyebut kalau Mbah Putri (Nenek) dari Sang Ibunda Tercinta merupakan keturunan dari Kabupaten Trenggalek Provinsi Jawa Timur,"bebernya.
Sementara itu, Gubernur Sumsel H Herman Deru mengatakan pelantikan pengurus DPW Pujakusuma yang baru ini berharap kedepannya menjadi banteng bagi pertahanan adat istiadat dan kebudayaan di Sumsel yang berasal dari Pulau Jawa," pungkasnya.