Anis menjelaskan, kondisiil kehidupan Unsri ini sudah jauh melampaui BLU. jadi memang sudah harus pindah ke PTN BH itu agar ada keleluasaan untuk mencari anggaran lain.
"Kalau sekarang tidak bisa BLU semua terbatas. Kalau PTN BH bebas mencari uang selain dari UKT. Saya pesankan kepada Rektor kalau cuman ingin mengumpulkan UKT tidak perlu jadi Rektor.
Karena rektor itu harus sanggup mencari yang lain. Bahkan yang bagus itu ke depan kalau bisa UKT itu bukan saja tidak naik plus anak-anak kalau bisa dapat beasiswa, misalnya dapat bantuan, itu artinya menghargai prestasi mahasiswa, mereka yang ada kelebihan," katanya
Baca Juga: Gubernur : Program Doktor Administrasi Publik Unsri Tidak Kalah Dari Universitas Terkemuk Lainnya di Indonesia
"Untuk saat ini sudah saya tanda tangan itu selama 2 periode Rektor, tidak boleh naik UKT. Kalau Rektor menaikan UKT aku yang demo karena PTN BH itu peluangnya besar sekali. Jadi untuk Rektor yang selanjutnya tidak boleh naik UKT carilah uang dari tempat lain. Karena mendidik anak bangsa itu kewajiban kita Itu amanah Undang-Undang.
Kita saja yang tidak serius, karena pemerintah kita terbatas anggarannya. Bagaiman caranya cari usaha kita buka usaha Unsri buka konsultan, Unsri banyak ahli hukum,ahli ekonomi, ahli kontraktor. Semuanya luar biasa ada," tandasnya.
Artikel Terkait
Unsri Kukuhkan Dua Guru Besar Yakni Bidang Ilmu Teknologi Pangan dan Bidang Ilmu Kimia
Unsri Terima 4.409 Orang Dari Jalur SNBT
Unsri Undi Nomor Urut Bakal Calon Rektor Unsri Periode 2023-2027, Ini Nama dan Nomor Urutnya
Prof Dr Taufik Marwah SE MSi Memperoleh Suara Terbanyak Dari Pemilihan Suara Bakal Calon Rektor Unsri
Rektor Unsri Anis Saggaff Antar Sang Adik Abdullah Saggaff ke Peristirahatan Terakhir
Reuni Akbar Fisip Unsri Hadirkan Artis Ibu Kota Rury Republik dan Walikota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe
Prof Taufiq Marwah Terpilih Menjadi Rektor Unsri Periode 2023-2027
Taufiq Marwa, Alumnus SMPN 12 dan SMAN 9 Palembang, Alumnus Unsri Kini Rektor Unsri