Konsultasikanlah dengan dokter, terlebih bila masalah tidur terjadi lebih dari tiga hari. Dokter akan mencari tahu penyebab insomnia dan membantu Anda memilih perawatan yang tepat.
Efek samping antihistamin secara umum
obat mata sensitif terhadap cahaya
Kebanyakan orang menyadari efek samping obat antihistamin yang paling umum, yaitu mengantuk. Rasa kantuk sendiri lebih banyak ditemui pada antihistamin generasi pertama.
Dikutip dari Cleveland Clinic, obat generasi pertama bekerja pada reseptor histamin pada otak dan sumsum tulang belakang bersama dengan reseptor lain.
Obat ini juga mampu melewati penghalang darah-otak (blood-brain barrier). Hal ini yang dapat menimbulkan rasa kantuk pada sebagian besar pengguna antihistamin.
Selain rasa kantuk, berikut ini beberapa efek samping lain yang mungkin Anda rasakan.
1. Mulut kering
Salah satu efek paling umum akibat penggunaan antihistamin ialah mulut kering. Kondisi ini bisa terjadi setelah Anda meminum obat generasi pertama atau kedua.
Untuk menghilangkan kekeringan pada rongga mulut, Anda bisa minum lebih banyak air putih atau mengunyah permen karet untuk merangsang produksi air liur.
2. Penglihatan kabur
Beberapa orang juga melaporkan penglihatannya kabur setelah meminum obat antihistamin.
Kondisi ini kemungkinan besar terkait dengan pengaruh obat antihistamin yang membuat mata Anda terasa lebih kering dari biasanya.
Pasalnya, obat ini dapat membuat tubuh Anda menghasilkan lebih sedikit air mata atau mempercepat penguapannya.
3. Sembelit
Obat antihistamin juga bisa memicu masalah pencernaan, khususnya sembelit atau konstipasi.
Selain reseptor histamin, obat ini mampu memengaruhi reseptor asetilkolin yang menyebabkan perlambatan gerak otot-otot dalam saluran pencernaan.
Proses pencernaan yang berjalan lebih lambat bisa membuat Anda merasakan sembelit. Efek ini lebih sering terjadi pada antihistamin generasi pertama.
4. Sulit buang air kecil
Asetilkolin juga bisa memengaruhi otot kandung kemih. Akibatnya, pengguna obat antihistamin kemungkinan juga mengalami kesulitan saat hendak buang air kecil.