KetikPos.com -- Sungai Musi, menghadirkan sebuah epos keindahan alam dan jejak sejarah yang tak akan pudar di kota Palembang.
Dengan julukan "Sungai Musi, Venesia dari Timur," sungai ini tak hanya menjadi landmark, tetapi juga pintu gerbang menuju petualangan yang memikat, mencakup alam, kuliner, dan sejarah yang kaya.
Pesona Sungai Musi sebagai Surga Alam di Timur
Dengan panjang 460 kilometer dan lebar rata-rata 300 meter, Sungai Musi menghadirkan nuansa tersendiri bagi para pelancong yang haus akan petualangan alam.
Baca Juga: Jembatan Ampera Palembang: Melintasi Sejarah Penghubung Sungai Musi dengan Megah dan Elegan
Julukan "Venesia dari Timur" tidak sekadar kata-kata; ini adalah undangan untuk merasakan pesona sungai ini secara mendalam.
Pemandangan dari Ketinggian Jembatan Ampera: Teater Alam yang Memukau
Pertama, langit-langit Jembatan Ampera menjadi panggung bagi pertunjukan alam Sungai Musi.
Dibangun sebagai simbol perdamaian, jembatan ini menyuguhkan pemandangan rumah rakit dan aktivitas warga Palembang yang menghiasi tepi sungai.
Pemandangan ini, terutama di malam hari, dengan gemerlap lampu dan kegiatan memancing, menciptakan atmosfer yang memukau.
Baca Juga: Monumen Perjuangan Rakyat Palembang: Menelusuri Jejak Heroisme Perang Lima Hari Lima Malam
Wisata Kuliner yang Memikat di Warung Legenda
Sambil menikmati keindahan Sungai Musi, pengunjung dapat memuaskan selera di Warung Legenda.
Terletak di bawah Jembatan Ampera, warung ini menawarkan pengalaman kuliner khas Palembang.
Dengan pilihan menu seperti pindang patin, berengkes ikan, atau udang bakar, pengunjung dapat menikmati makanan lezat sembari meresapi keindahan sungai.
Berkunjung ke Sejarah di Benteng Kuto Besak dan Monpera
Di sekitar Ampera, terdapat saksi bisu sejarah Palembang, Benteng Kuto Besak.
