Baca Juga: Kisah Kopi dari Indonesia Menyebar Aroma Kisah di Museum National Qatar
Tetra Destorie, selaku Kepala LPKA Kelas I Palembang, dengan tegas menunjukkan niat baiknya untuk bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan dalam merencanakan program pembinaan keterampilan bagi warga binaan.
Fokus pada pengembangan keterampilan seni dan budaya, seperti musik, tari, teater, sastra, seni rupa, dan film, menunjukkan keberagaman opsi yang dapat diberikan kepada Andikpas, sesuai dengan minat dan potensi masing-masing.
Pertemuan ini menjadi arena pembahasan program pelatihan yang konkret dan dapat diimplementasikan di LPKA Kelas I Palembang.
Respons positif dari Kepala Dinas Kebudayaan Kota Palembang, H Agus Rizal, AP, MSi, beserta jajaran, menandakan dukungan penuh terhadap upaya pemasyarakatan yang lebih luas dan berkesinambungan.
Sebagai bagian integral dari program rehabilitasi, pengembangan keterampilan di bidang seni dan budaya juga dapat menjadi sarana ekspresi diri, pemberdayaan individu, dan pembangunan positif dalam pembinaan narapidana.
Selain itu, kerjasama ini mungkin juga membuka peluang kolaborasi lebih lanjut, termasuk partisipasi para narapidana dalam kegiatan budaya di masyarakat setelah mereka bebas.
Semoga kerjasama antara LPKA Kelas I Palembang dan Dinas Kebudayaan Kota Palembang dapat menjadi contoh inspiratif bagi lembaga pemasyarakatan lainnya di Indonesia, serta memberikan dampak positif yang nyata bagi pembinaan dan rehabilitasi narapidana.