Mereka meyakini bahwa keseimbangan antara kehidupan di dataran rendah, perbukitan, dan pegunungan mencerminkan harmoni antara manusia, alam, dan leluhur.
Meski zaman terus berubah, masyarakat Suku Gumai tetap berpegang teguh pada akar budaya mereka.
Dalam upaya melestarikan warisan nenek moyang, generasi muda Gumai semakin aktif mempromosikan budaya mereka melalui berbagai festival, pertunjukan seni, dan kerajinan tangan khas Gumai.
Tak jarang, wisatawan lokal maupun mancanegara datang ke Lahat untuk menyaksikan kekayaan budaya suku ini, terutama saat diadakannya upacara adat besar seperti "Ruwatan Suku Gumai" yang dilakukan untuk memohon perlindungan dari roh leluhur.
Di tengah perkembangan zaman modern, Suku Gumai tetap menjadi simbol kekuatan budaya yang hidup dan lestari di Sumatra Selatan.
Dengan tradisi yang terjaga serta semangat komunitas yang kuat, Suku Gumai bukan hanya sekedar bagian dari sejarah, tetapi juga representasi identitas budaya yang terus berkembang dalam harmoni dengan alam.(***)
