Anggota DPRD Palembang, Mgs Syaiful Padli, menegaskan bahwa diskusi ini tak boleh berhenti sebatas wacana.
"Harus ada tindak lanjut konkret. Salah satunya, Bung Baja bisa mengajukan audiensi ke Bapemperda DPRD Palembang agar kuntaw masuk dalam perda pemajuan kebudayaan," katanya.
Senada dengan itu, budayawan Vebri Al Lintani mengapresiasi inisiatif Bung Baja yang tak hanya menghimpun jawara, tetapi juga memperkaya wawasan mereka.
Ia berharap pertemuan lanjutan antara aktivis budaya dan DPRD bisa menghasilkan kebijakan nyata untuk pelestarian kuntaw dan budaya lokal lainnya.
Bukan Sekadar Bela Diri, tapi Identitas Bangsa
Sarasehan ini menjadi bukti bahwa budaya tak sekadar warisan, tetapi juga identitas yang harus dijaga. Bung Baja dan para tokoh budaya berharap agar kuntaw kembali menemukan tempatnya di tengah masyarakat—bukan hanya sebagai bela diri, tetapi juga simbol kearifan lokal yang harus terus hidup.