KetikPos.com – Sungai Musi kembali bersiap menyambut gemuruh dayung dan gegap gempita penonton.
Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Festival Perahu Bidar Tradisional 2025 akan digelar pada 15–17 Agustus 2025 dengan semangat baru: lebih tertib, lebih meriah, dan lebih membanggakan.
Wali Kota Palembang, Drs. Ratu Dewa, M.Si, menegaskan bahwa penyelenggaraan tahun ini harus menjadi loncatan besar dari tahun sebelumnya, baik dari sisi teknis, partisipasi, maupun pengamanan.
“Festival ini sudah masuk skala nasional. Maka dari itu, jangan sampai kejadian semrawut tahun lalu terulang kembali. Segala hal harus dipersiapkan secara matang dan terkoordinasi lintas sektor, termasuk Forkopimda,” ujar Wali Kota saat memimpin rapat koordinasi, Selasa (30/7).
Festival Tertua di Sungai Musi, dengan Wajah Baru
Festival Perahu Bidar bukan sekadar lomba perahu tradisional, tetapi juga salah satu warisan budaya tertua yang merepresentasikan semangat gotong-royong, kekompakan, dan keberanian masyarakat Palembang.
Tradisi ini sudah berlangsung sejak era Kesultanan Palembang Darussalam dan kini terus dilestarikan sebagai simbol kebanggaan kota sungai.
Tahun ini, festival akan menampilkan:
Perlombaan Perahu Bidar antar instansi, komunitas, dan perusahaan.
Parade Perahu Hias bertema kemerdekaan dan budaya lokal.
Pemutaran Film Dokumenter tentang sejarah bidar dan nilai-nilai lokal yang melekat di dalamnya.
“Kami ingin generasi muda, khususnya Gen Z, tak hanya menonton tapi juga memahami makna budaya bidar. Karena itu, tahun ini kami hadirkan film dokumenter sejarah perahu bidar yang sarat edukasi,” jelas Sulaiman Amin, Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang.
Peserta Melonjak, Antusiasme Meningkat
Dari catatan sementara, jumlah peserta mengalami peningkatan yang signifikan. Hingga akhir Juli 2025, tercatat:
24 perahu hias dari OPD dan kecamatan di lingkungan Pemkot Palembang.
