KetikPos.com -- Kembali terjadi, aksi pemalakan terhadap wisawatan dan tour guide-nya di seputar Jembatan Ampera.
Kali ini, kejadian penodongan di Jembatan Ampera, Palembang, melibatkan seorang wanita wisatawan dan seorang pria yang memaksa meminta sejumlah uang dengan menodongkan senjata tajam.
Saat ini, tengah menjadi perhatian pihak kepolisian.
Baca Juga: Jembatan Ampera Palembang: Melintasi Sejarah Penghubung Sungai Musi dengan Megah dan Elegan
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Haris Dinzah, telah mengonfirmasi bahwa mereka telah membentuk tim operasional untuk menyelidiki kasus tersebut dan memastikan bahwa langkah-langkah yang diperlukan akan diambil untuk menangkap pelaku.
Dalam video singkat yang beredar di media sosial, terlihat seorang wanita berhijab merah muda sedang berjalan di atas Jembatan Ampera, diikuti oleh seorang pria bertopi dan berjaket yang memaksa meminta uang dengan memegang pisau di tangan kanannya.
Wanita tersebut, seperti yang diinformasikan, merupakan seorang tour guide yang tengah mengajak turis atau kliennya untuk berwisata dan berswafoto di ikon kota Palembang tersebut.
Baca Juga: Dulu Kenceran, Sekarang Bidar dan Lomba Bidar Digelar Besok di Sungai Musi dekat Jembatan Ampera
Belum diketahui secara pasti berapa jumlah uang yang diminta oleh pelaku dan bagaimana kelanjutan kejadian setelahnya.
Pihak kepolisian, melalui Kasat Reskrim Haris Dinzah, menyatakan komitmen untuk menyelidiki kasus ini lebih lanjut dan memastikan bahwa tindakan hukum akan diambil sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Haris Dinzah menegaskan bahwa tim operasional telah diterjunkan untuk mengejar dan menangkap pelaku penodongan tersebut.
Selain itu, pihak kepolisian akan memeriksa apakah telah ada laporan polisi terkait kejadian ini.
Baca Juga: Lomba Bidar dan Perahu Hias di Ampera, Diramaikan Tri Suaka dan Kopral Jono, Ini Jadwalnya
Hal ini mencerminkan upaya serius untuk menanggapi kejadian kejahatan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat, terutama para wisatawan.