pariwisata-kebudayaan

Lawang Borotan: Gerbang Sejarah Kesultanan Palembang dan Potensi Pengembangan Wisata Budaya

DNU
Rabu, 25 September 2024 | 09:37 WIB
Lawang Borotan akan digarap jadi kawasan wisata terpadu (tangkapan layar instagram @budayapalembangdarussalam)

Dalam rencana pengembangan, Lawang Borotan tidak hanya akan direstorasi secara fisik tetapi juga akan menjadi pusat edukasi sejarah.

Situs ini diharapkan menampilkan narasi sejarah yang kaya melalui pameran, tur interaktif, serta program budaya yang memungkinkan pengunjung belajar lebih dalam tentang Kesultanan Palembang dan sistem pertahanannya.

Simbol Warisan dan Identitas Lokal

Bagi warga Palembang, Lawang Borotan memiliki makna lebih dari sekadar pintu gerbang tua. Situs ini adalah simbol dari identitas dan sejarah panjang Kesultanan Palembang yang pernah berjaya.

Melalui pelestarian dan pengelolaan yang baik, Lawang Borotan dapat menjadi sarana untuk memperkuat rasa kebanggaan masyarakat terhadap warisan budaya mereka.

Dengan pengembangan Lawang Borotan sebagai destinasi wisata, Palembang tidak hanya menjaga warisan sejarahnya, tetapi juga meningkatkan potensi pariwisata yang dapat memberikan dampak ekonomi positif bagi kota dan masyarakat sekitarnya.

Lawang Borotan adalah bagian integral dari sejarah Kesultanan Palembang Darussalam dan sistem pertahanan kota pada masa lalu.

Meskipun telah kehilangan fungsinya sebagai bagian dari pertahanan militer, nilai historis dan simbolismenya tetap kuat.

Menurut anggota TACB, Kms Ari Panji, dengan rencana revitalisasi dan pengembangan, Lawang Borotan akan menjadi destinasi wisata sejarah yang penting di Palembang, membantu melestarikan warisan budaya kota dan memperkuat identitas lokal masyarakat.

 
4o

Halaman:

Tags

Terkini