KetikPos.com -- Industri kerajinan kulit di Garut telah menjadi bagian integral dari warisan budaya dan ekonomi lokal selama lebih dari 100 tahun. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, pasar global telah melihat dominasi produk-produk kulit dari negara-negara Eropa, terutama Italia.
Untuk mengatasi hal ini, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), Teten Masduki, telah mengumumkan rencana ambisius untuk meningkatkan kualitas produk kerajinan kulit Garut, sejajar dengan standar internasional yang ditetapkan oleh Virenze, Italia.
Langkah-langkah ini bertujuan untuk mengangkat citra merek produk kulit Garut ke tingkat global dan memastikan keberlanjutan industri kerajinan kulit di daerah tersebut.
**1. Komitmen Pemerintah untuk Peningkatan Kualitas:**
Langkah pertama dalam rencana ini adalah komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas produk kerajinan kulit Garut.
Menteri Teten Masduki menekankan pentingnya menyesuaikan standar kualitas dengan produk kulit Italia, yang diakui secara internasional sebagai kiblat dalam industri kerajinan kulit.
**2. Pusat Inovasi dan Produksi Bersama (RPB) Komoditas Kulit:**
Peresmian Rumah Produksi Bersama (RPB) Komoditas Kulit di Kabupaten Garut menjadi tonggak penting dalam upaya ini.
RPB tidak hanya menyediakan fasilitas produksi, tetapi juga menjadi pusat kolaborasi dan inovasi bagi para pelaku industri kulit Garut.
Diharapkan bahwa RPB ini akan menjadi katalisator bagi peningkatan kualitas dan inovasi dalam produksi kerajinan kulit.
**3. Mengatasi Tantangan Teknologi:**
Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh industri kerajinan kulit Garut adalah kurangnya penggunaan teknologi modern dalam proses produksi.
Sementara negara-negara Barat telah mengembangkan permesinan sebagai alat produksi, Indonesia masih mengandalkan teknik produksi yang tradisional.
Pemerintah berkomitmen untuk mengatasi hal ini dengan memperkenalkan teknologi modern dan memodernisasi alat produksi dalam industri kerajinan kulit.
**4. Meningkatkan Daya Saing Global:**
Melalui peningkatan kualitas dan inovasi, pemerintah berharap bahwa produk kerajinan kulit Garut akan dapat bersaing secara langsung dengan produk-produk dari luar negeri.
Dengan demikian, industri kerajinan kulit Garut dapat menjadi pemain utama di pasar global dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian nasional.
**5. Dukungan Terhadap UMKM:**
Sebagai bagian dari upaya ini, pemerintah juga memberikan dukungan kepada para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di sektor kerajinan kulit.
