"Lomba lukis ini diikuti oleh puluhan seniman Palembang dan mereka mengekspresikan jejak sejarah Bung Karno melalui beragam gaya dan warna."kata Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Palembang ini.
Sementara itu, salah satu peserta paling muda adalah Aira (14), didampingi ayahnya, Arianto, Aira dengan penuh semangat menggoreskan kuas ke kanvas, menggambarkan Bung Karno yang sangat bersemangat.
“Bakat Aira sudah terlihat sejak SD, dan kami selalu mendukungnya,” ujar sang ayah bangga.
Kambang Iwak yang biasanya menjadi lokasi santai warga, hari ini berubah menjadi galeri terbuka penuh warna. Para pengunjung tampak antusias melihat karya-karya yang lahir dari semangat nasionalisme dan cinta tanah air.
Baca Juga: Real Count DPC PDI Perjuangan Palembang, ERA Unggul 45,21% di 17 Kecamatan di Kota Palembang
Kehadiran Sultan Palembang Darussalam Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama, RM Fauwaz Diradja, S.H., M.Kn., turut menambah khidmat acara yang menjadi kolaborasi antara seni, sejarah, dan semangat berbangsa tersebut.
Lomba lukis ini menjadi bukti bahwa warisan pemikiran Bung Karno masih hidup dan terus relevan. Dengan mengangkat Trisakti dan Pancasila ke dalam ekspresi budaya, DPC PDIP Kota Palembang menunjukkan bahwa politik tak harus selalu kaku, tetapi bisa menyatu dalam karya, rasa, dan kebanggaan terhadap Indonesia. (*)
Artikel Terkait
Berbagi Berkah di Bulan Ramadhan, DPC PDI Perjuangan Bagikan 2000 Takjil kepada Masyarakat di Simpang Lima DPRD Sumsel
PDI Perjuangan Sumsel Tunggu Keterangan Resmi KPK Terkait OTT di OKU
Gabungan Fraksi PDI Perjuangan Sidak Pasar KM 5 Palembang, Cek Stabilitas Harga Jelang Idul Fitri
Peduli Wong Cilik, PDI Perjuangan Palembang Langsung Sapa Warga dengan 3.000 Takjil Gratis
Yulian Gunhar Bagikan 500 Bingkisan Lebaran untuk Pengurus PAC PDI Perjuangan Palembang
DPC PDI Perjuangan Palembang Gelar Lomba Masak Pangan Lokal, Perkuat Peran Perempuan
Legislator PDI Perjuangan Bongkar Dugaan Kebocoran PAD Parkir Palembang: Ini Ladang Pungli