Sebagaimana dilansir oleh BPS Sumsel, yang diperbaharui per 1 Maret 2024, Kabupaten Musi Banyuasin merupakan Kabupaten berpenduduk miskin dengan persentase tertinggi nomor dua bila dibanding dengan Kabupaten Lahat yaitu sebesar 15,91% di tahun 2022, dan 14,90% tahun 2023, maka program-program yang dicanangkan oleh pasangan Ir. Lucianty, SE dan Dr. H, Syaparuddin, SH, MH akan dapat memecahkan persoalan pengentasan kemiskinan di Kabupaten Musi Banyuasin.
Teori pengentasan Kemiskinan menyatakan bahwa ”kemiskinan dapat dihilangkan dengan cara meningkatkan penghasilan orang miskin dengan membuka lapangan kerja yang luas, sehingga ia dapat mencukupi kebutuhannya atau dengan cara mengurangi pengeluarannya (subsidi) baik untuk kesehatan maupun pendidikan ”. Karena dengan aset kesehatan dan terdidik, seseorang akan dapat melepaskan dirinya dari jaring-jaring kemiskinan.
Dengan bermodalkan APBD induk tahun 2024 yang hampir mencapai 4 Trilyun rupiah, dengan dilandasi oleh tata kelola pemerintahan yang transparan serta didukung oleh seluruh stakeholder yang ada di Kabupaten Musi Banyuasin, tentunya InsyaAllah pasangan kandidat ini merupakan pilihan atas harapan-harapan masyarakat Musi Banyuasin untuk bersama menuju kesejahteraan yang diidamkan.
