hukum-kriminal

Korban Dukun Penggandaan Uang ada dari Lampung, Palembang dan Purwakarta

DNU
Rabu, 5 April 2023 | 08:00 WIB
Sedikitnya 12 jasad korban penggandaan uang ditemukan di Banjarnegara. Tersangkanya, Tohari telah diamankan, namun dia hanya mengngat dua kroban. Sementara 10 korban lainya tak ingat lagi. Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto, SIK, MH saat menggelar konferensi pers di lokasi pemakaman Selasa (tangkapan layar instagram @Polresbanjarnegara)

Ketikpos.com -- Dari 12 korban pembunuhan dukun berkedok penggandaan uang, sementara ini diketahui ada yang dari Palembang, Lampung, dan Purwakarta.

Dari laman resmi @Plresbanjarnegara diketahui Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto, SIK, MH, mengemukakan berdasarkan keterangan tersangka, jenazah yang ada di dalam lubang itu atas nama Irsad bersama istrinya yang tidak diketahui namanya dan mereka diketahui berasal dari Lampung.

Kendati demikian, dia mengaku belum bisa memastikan karena keterangan tersangka saat diinterogasi kadang-kadang berubah.

"Tapi untuk yang hari ini (4/4) dia bilang bahwa itu atas nama Irsad dan satu lagi yang perempuan istrinya, namun dia tidak mengenal. Jadi hari ini kami menemukan dua jenazah, sehingga total ada 12 jenazah," jelasnya.

Dari komentar warganet di kolom unggahan POlresbanjarnegara, diketahui ada yang menanyakan apakah dari 12 korban itu ada yangberasal dari Purwakarta. Karena didapat informasi ada juga warga dari Purwakarta berhubungan dengan dukun penggandaan uang.


@mizarwiono's profile picture membalas @linamarlianadc kalo dirasa memang ada curiga lgsg ke polres aja untuk cek dna keluarga dekat,

Selanjutnya @mizarwiono juga menulis: ada juga dari palembang sedang menuju ke banjarnegara untuk tes dna katanya dulu pernh berhubungan dengan tersangka.

Dengan demikian, para korban pembunuhan dukun pengganda uang, Mbah Slamet atau Tohari ini bukan hanya dari Banjarnegara. tapi juga dari beberapa daerah se-indonesia.

Pihak kepolisian juga terus mengusut, apakah hanya 12 yang menjadi korban, atau masih ada korban lainnya.

Tags

Terkini