Beliau meninggalkan warisan berupa karya tulis yang mencakup berbagai topik, mulai dari tafsir Al-Quran, kitab-kitab fiqih, hingga risalah-risalah keislaman.
Karya-karya tulis Ki Merogan menjadi panduan dan rujukan bagi generasi penerus dalam memahami ajaran agama Islam.
Baca Juga: Jejak Sejarah Kantor Walikota Palembang: Dari Masa ke Masa
5. Pentingnya Warisan Ki Merogan: Warisan Ki Merogan tidak hanya memiliki nilai sejarah tetapi juga tetap relevan untuk masa kini.
Ajaran dan pemikiran Ki Merogan dapat menjadi sumber inspirasi dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan modern.
Pemahaman yang mendalam terhadap agama, kombinasi ilmu agama dengan pengabdian sosial, dan keterlibatan dalam pendidikan adalah nilai-nilai yang dapat diambil dan diaplikasikan dalam konteks zaman sekarang.
6. Peringatan dan Penghargaan: Pemerintah setempat dan komunitas Islam di Palembang sering kali mengadakan peringatan dan penghargaan sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa-jasa Ki Merogan.
Baca Juga: Nenggung Mato: Meraih Kelembutan dalam Tradisi Palembang
Acara ini melibatkan kegiatan diskusi, seminar, dan pemberian penghargaan kepada ulama-ulama muda yang berprestasi, sebagai upaya untuk meneruskan semangat perjuangan dan pengabdian Ki Merogan.
Ki Merogan, sebagai ulama terkemuka dari Palembang, terus memberikan inspirasi dan pengaruh positif bagi masyarakat.
Melalui pemahaman dan penerapan nilai-nilai yang beliau ajarkan, warisan Ki Merogan dapat terus hidup dan memberikan kontribusi yang berarti dalam pembangunan spiritual dan sosial masyarakat Palembang.
