Baca Juga: Pemakamannya Diduga Hilang, Siapa Pangeran Kramajaya, Ternyata Menantu SMB II
Arsitektur yang Memukau: Gabungan Masa Kolonial Belanda dan Gaya Asli Palembang
Tidak hanya berfungsi sebagai penyimpanan peninggalan sejarah, tetapi arsitektur museum ini juga mencerminkan perpaduan antara masa kolonial Belanda dan gaya asli istana Palembang.
Keunikan dalam struktur bangunan menjadi sebuah karya seni yang hidup, memberikan pengunjung pengalaman visual yang memikat.
Menghidupkan Kembali Sejarah
Dengan 368 koleksinya, Museum Sultan Mahmud Badaruddin II menjadi penanda hidup yang membawa kita dari era Sriwijaya hingga masa awal kemerdekaan Indonesia.
Baca Juga: Menyelusuri Keagungan Masjid Agung Palembang: Warisan Sejarah Nan Megah
Arsitektur, koleksi, dan atmosfer museum mengundang pengunjung untuk menjelajahi sejarah Palembang dengan cara yang mendalam dan memikat.
Dalam setiap langkah, museum ini adalah saksi bisu dari perjalanan panjang sebuah kota yang kaya akan warisan dan kebudayaan.