Sinergi untuk Pariwisata Berkelanjutan
Lebih jauh, TACB berharap agar seluruh elemen masyarakat serta pemerintah daerah bisa bersinergi dalam merawat dan mengembangkan situs-situs bersejarah ini sebagai bagian dari daya tarik budaya dan pariwisata Palembang.
Perlindungan status ini membuka peluang besar untuk mengembangkan potensi wisata edukasi, religi, dan budaya yang unik dari kota ini. Masyarakat, terutama pemuda, didorong untuk aktif dalam menjaga kelestarian situs ini, baik melalui kegiatan perawatan rutin maupun acara-acara budaya yang bisa memperkenalkan situs-situs ini ke khalayak luas.
Apresiasi bagi Pihak Pendukung
Di akhir pernyataannya, Kemas AR Panji menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada semua pihak yang telah mendukung upaya pelestarian ini.
“TACB Kota Palembang menyampaikan salam hormat dan apresiasi kepada seluruh pihak yang turut serta dalam proses ini. Semoga dengan adanya penetapan status Cagar Budaya ini, kita bisa terus menjaga dan melestarikan kekayaan budaya serta sejarah Palembang untuk diwariskan kepada generasi mendatang,” tutupnya penuh harap.
Menghidupkan Kembali Sejarah Kota
Dengan rekomendasi ini, Palembang tidak hanya memperkaya khazanah budaya lokalnya, tetapi juga menawarkan peluang baru bagi wisatawan untuk lebih mengenal keindahan dan kedalaman sejarah kota ini.
Keberadaan situs-situs ini sebagai Cagar Budaya diharapkan akan menjadi titik tolak bagi berbagai inisiatif budaya dan wisata yang inovatif, sekaligus menjadi fondasi bagi masa depan Palembang yang kaya akan warisan sejarah dan kebanggaan budaya.