Baca Juga: Jangan Biarkan Asap Mobil Ngebul, Ini Akibatnya
2. Aspek apa yang kamu sukai dari bekerja langsung dengan publik?
Pertanyaan ini diajukan untuk melihat bagaimana kamu membangun jaringan dengan orang lain.
Saat menjawab pertanyaan ini, tekankan keunggulanmu dalam komunikasi dan hal yang menarik saat berinteraksi dengan nasabah.
Contoh jawaban:
“Saya senang membantu orang memahami pilihan keuangan mereka. Saya juga terus menantang diri sendiri dengan mengikuti perkembangan tren perbankan, agar dapat terus memberikan saran terbaik kepada nasabah.”
3. Menurut kamu, keterampilan dan kualitas apa yang penting dimiliki oleh seorang teller bank?
Dikutip dari My Interview Practices, pertanyaan ini umumnya diajukan untuk mendapat informasi lebih dalam tentang kamu.
Jawaban yang kamu sampaikan kemungkinan akan digunakan untuk membentuk pertanyaan selanjutnya.
Contoh jawaban:
“Ada beberapa kualitas yang harus dimiliki oleh seorang teller bank profesional. Kejujuran dan integritas menjadi pondasi utama, sebab frontliner perbankan memiliki akses dan tanggung jawab terhadap uang dan informasi sensitif nasabah. Sehingga, integritas yang tinggi diperlukan untuk mengelola transaksi dan menjaga kerahasiaan informasi agar kepercayaan antar nasabah dan bank dapat terjaga dengan baik.
Kemampuan komunikasi yang baik juga menjadi hal yang krusial. Seorang teller bank berinteraksi langsung dengan beragam nasabah, termasuk mereka yang kurang akrab dengan istilah-istilah perbankan. Dengan adanya kemampuan ini, kita dapat menjelaskan proses dan layanan dengan jelas, membantu nasabah memahami opsi yang tersedia, dan merespons pertanyaan atau masalah dengan baik.”
4. Menurut kamu, bagaimana seorang teller bank dapat menjaga keamanan rekening keuangan nasabah?
Di sini, perusahaan berusaha melihat pemahaman kamu dalam hal protokol keamanan. Contoh jawaban:
“Sebagai seorang teller bank, saya bertanggung jawab untuk memastikan rekening nasabah tetap aman dengan mengikuti protokol yang benar. Hal ini termasuk mengedukasi nasabah tentang bahaya email phishing, ciri-ciri penipuan, dan mengingatkan nasabah untuk tidak memberikan informasi rahasia tanpa verifikasi identitas. Saya juga wajib berhati-hati saat memproses transaksi keuangan yang sensitif dan terus mengikuti perkembangan kebijakan dan prosedur keamanan terbaru.”
5. Menurut kamu, seperti apa layanan nasabah yang baik? Bagaimana cara kamu melakukannya?
Pelayanan nasabah yang kuat penting dimiliki seorang teller bank karena membantu menciptakan citra positif bank, meningkatkan kepuasan nasabah, dan mempermudah penyelesaian masalah.
Pada pertanyaan ini, perusahaan ingin memahami sudut pandangmu tentang pentingnya layanan nasabah, serta gambaran bagaimana kamu akan menerapkannya dalam rutinitas harian.
Contoh jawaban:
“Saya percaya bahwa nasabah memilih bank berdasarkan layanan yang tersedia, kemudian pada keramahan dan kemampuan karyawannya. Karena teller bank adalah salah touch point utama yang ditemui oleh nasabah di bank, maka penting untuk memberikan layanan yang terbaik. Saya tentunya akan menyambut setiap nasabah yang datang dengan tersenyum, mendengarkan kendala yang disampaikan, menjawab pertanyaan sedetail mungkin, dan memproses transaksi secara efisien serta akurat.”
Baca Juga: Belajar Mengatur Keuangan: Pentingnya dan 10 Tips
6. Pernahkah kamu melakukan kesalahan? Bagaimana cara kamu mengatasinya?
Dikutip dari Fordham Ram, ini umumnya diajukan untuk melihat bagaimana kamu bertanggung jawab atas kesalahan dan belajar darinya.
Bila ini kali pertamamu mendaftar sebagai teller bank, kamu dapat mempersiapkan diri dengan melakukan riset mengenai kesalahan yang umumnya dilakukan profesi ini serta cara mengatasinya.
Contoh jawaban:
“Tentu, saya pernah melakukan kesalahan saat menjabat sebagai kasir di perusahaan sebelumnya. Saya salah memproses setoran nasabah, namun dengan cepat mendeteksi kekeliruan tersebut dan memperbaikinya. Saya menyampaikan kekeliruan tersebut kepada atasan, meminta maaf, dan bersama-sama mendiskusikan langkah terbaik yang dapat diambil. Setelahnya, saya terbiasa memeriksa kembali pekerjaan saya untuk memastikan kesalahan yang sama tidak terulang.”
7. Bagaimana kamu memprioritaskan tugas-tugas harian?
Pertanyaan ini diajukan dalam interview untuk teller bank sebab manajemen waktu merupakan kemampuan yang penting dimiliki profesi ini.
