KetikPos.com -- Indonesia, dengan keberagaman budaya dan geografisnya, menjadi ladang subur bagi ragam kuliner yang kaya dan memikat.
Dalam upaya mempromosikan kekayaan kuliner Indonesia kepada dunia, Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif telah menggali keberagaman tersebut dan menghadirkannya dalam konsep Tumpeng Nusantara.
Berikut adalah ragam tumpeng Nusantara yang menawarkan sentuhan khas dari berbagai daerah di Indonesia:
Baca Juga: Museum Rumah Adat Batak: Menggali Warisan Budaya dan Tradisi
-
Tumpeng Nasi Kuning:
Salah satu varian yang paling populer, tumpeng nasi kuning menghadirkan aroma dan cita rasa nasi kuning yang khas.
Dihiasi dengan hidangan-hidangan khas seperti ayam bumbu rujak dari Jawa Timur, plecing kangkung dari Lombok, ikan bakar rica-rica dari Minahasa, dan kanaik (tumis perut ikan) dari suku Dayak.
Baca Juga: Membangun Warisan Kuliner Indonesia untuk Dunia: Tumpeng Nusantara sebagai Tonggak Internasionalisasi -
Tumpeng Nasi Gurih atau Uduk:
Tumpeng ini menyajikan nasi gurih atau uduk yang lembut dan harum, ditemani dengan berbagai hidangan istimewa dari berbagai penjuru Nusantara.
Bebek nyatnyat dari Karangasem, Bali, trancam dari Jawa Tengah, perkedel nike dari Minahasa, hingga kalio daging sapi dari Minang, semua menjadi pilihan yang menarik untuk dinikmati.
Baca Juga: Menelusuri Jejak Sejarah dan Kebudayaan Senjang di Musi Banyuasin: Peran Para Pesenjang dalam Pelestariannya -
Tumpeng Nasi Merah:
Menggunakan nasi merah sebagai bahan utamanya, tumpeng ini memberikan nuansa sehat dan lezat.
Hidangan-hidangan seperti ikan pesmol dari Sunda, ayam langkueh dari Sumatra Barat, beberuk terong dari Lombok, satai lilit dari Bali, dan daing se’I dari Timor, semuanya menyatu dalam harmoni yang memikat.
Baca Juga: Rumah Pengasingan Bung Karno: Tempat Bersejarah di Tengah Bengkulu -
Tumpeng Nasi Merah dan Putih: