Ketikpos.com -- Kuasa hukum Keluarga bayi yang kelingking kirinya terpotong di RS Muhammadiyah Palembang mengucaokan terima kasih kepada pihak kepolisian yang telah bertindak cepat. Hingga perawat D yang membuat jari kelingking sang bayi terpotong kini sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Seperti diketahui, Sri Wahyuni dan Suparman, orang tua bayi, telah melapor ke polisi pasca insiden yang menimpanta Jumat (3/2/2023).
Selain itu, pihak keluarga juga meminta bantuan kepada Hotman Paris melalui akun medsosnya, @hotmanparisofficial dan @hotmanparis911..
Hotman Paris pun merespon, dengan mengirim perwakilannya, Endang Wasiati Wierono dan Advokat Titis Rachmawati. Kini, persoalanan ini ditangani Hotman Paris melalui Titis Rachmawati.
Terkait status tersangka perawat D, dia mengucapkan terima kasih kepada aparat kepolisian yang sudah bergerak cepat dalam menangani kasus tersebut.
“Saya ucapkan terima kasih, sangat cepat pihak kepolisian dalam menghadapi kasus ini. Terima kasih kepada Polrestabes Palembang yang sudah proaktif dalam menangani kasus ini,” pungkasnya.
Kepada wartawan Titis mengemukakan kliennya masih fokus terhadap penyembuhan bayi berusia delapan bulan tersebut dan belum ingin membicarakan mediasi atau cabut laporan.
“Jadi, terkait klien kita. Saya dari Sahabat Hotman sudah membesuk langsung. Sampai saat ini, sudah konfirmasi bahwa dia belum fokus bicara mencabut laporan ataupun mediasi,” kata Titis kepada awak media.
“Dia masih fokus mengobati anaknya dan berusaha sampai sembuh. Untuk masalah pencabutan laporan atau lainnya belum dibicarakan,” ungkap Titis.
Sehari sebelumnya, memang perawat D sudah membesok bayi yang kini dalam pemulihan setelah dilakukan operasi penyambungan jarinya yang terpotong.
