Ketikpos.com -- Gara-gara anak, Rafael Alun Trisambodo kini dipecat dari ASN di Ditjen Pajak dan ditahan KPK. Menyusul, peristiwa yang sama berawal dari ulah anak, AKBP Achiruddin Hasibuan pun bakal mengalami hal yang serupa.
Saat ini, dia baru dicopot dari jabatannya dan menjadi tersangka karena melakukan pembiaran terhadap anaknya yang menyiksa seorang mahasiswa.
Rafael, menjadi tersangka di KPK karena ulah anaknya Mario yang bergaya hedon dan menganiaya David hingga dirawat di RS hampir dua bulan.
Akibatnya, kini Mario dan dua teannya diadili di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara, Sementara Rafael, ditahan sebgai tersangka penerima grativikasi di KPK.
Baca Juga: Rafael Alun Trisambodo Dipecat, Begini Lengkap Hasil Pemeriksaan Itjen Kemenkeu
Sementara AKBP Achiruddin Hasibuan, selain dicopot dari jabatannya, juga ditahan di tempat khusus karena membiarkan penganiayaan oleh anaknya terjadi di depan mata dan melakukan pengancaman dengan senapan.
Seperti dilansir dari Sugawa.id, kepastian soal penahanan dan pemeriksaan AKBP Achiruddin Hasibuan disampaikan Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi ketika dikonfirmasi (25/4/2023) malam.
"Ya, sudah ditangani oleh Propam Polda Sumut," tutur Hadi.
Sementara dari penelusuran, ternyata AKBP Achiruddin Hasibuan ini sangat tajir melintir, tapi koleksi Harley Davidson dan Rubicon miliknya tak tertera di LHKPN.
Nama Achiruddin Hasibuan mencuat begitu video rekaman anaknya, Aditya Hasibuan (AH), viral di seantero media sosial. AKBP Achiruddin Hasibuan populer sebagai seorang ayah yang membiarkan sang anak menganiaya Ken Admiral.
Baca Juga: Rafael Alun TRisambodo Ditahan KPK hingga 22 April 2023
Bahkan Achiruddin Hasibuan mengancam teman-teman Ken Admiral dengan senjata laras panjang selama penganiayaan berlangsung.
AKBP Achiruddin Hasibuan pernah menjabat sebagai Kasat Narkoba Polres Deli Serdang. Pangkatnya waktu itu Komisaris Polisi atau Kompol. Sama seperti anaknya, Aditya Hasibuan, AKBP Achiruddin Hasibuan juga hobi melakukan kekerasan.
Menganiaya Tukang Parkir
Pada 7 Mei 2017 lalu AKBP Achiruddin Hasibuan menendang tukang parkir yang ternyata seorang kakek tua. Masalahnya sepele, karena korban memintanya memindahkan mobil.