KetikPos.com — Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Gerakan Cinta Rakyat (Gencar) Sumatera Selatan, Reco Vernando, menyampaikan kecaman keras terhadap aksi tidak senonoh yang dilakukan oleh seorang pengguna TikTok berinisial A dalam siaran langsung (live) yang viral di media sosial.
Reco menilai aksi tersebut sebagai bentuk kejahatan moral yang tidak hanya mencoreng nama baik Kota Palembang sebagai kota Darussalam, tetapi juga merusak tatanan etika publik, khususnya di kalangan generasi muda.
Baca Juga: Ketum GENCAR Dukung KPK Jemput Paksa FA yang Diduga Mangkir Dua Kali dalam Kasus CSR BI
“Konten seperti ini jelas tidak layak dipertontonkan di ruang publik, apalagi melalui siaran langsung yang dapat diakses secara luas, bahkan ditonton masyarakat dari berbagai belahan dunia,” ujar Reco dalam pernyataan tertulis, Sabtu (28/6/2025).
Ia pun meminta aparat penegak hukum untuk segera mengusut dan menindak pelaku secara tegas. Menurutnya, tindakan tegas dari kepolisian menjadi penting agar kejadian serupa tidak terulang dan menjadi efek jera bagi para pelaku yang menyalahgunakan platform digital untuk menyebarkan konten tidak bermoral.
Baca Juga: DPW Gencar Sumsel Resmi Laporkan Willie Salim ke Polisi
“Ini bukan sekadar pelanggaran norma sosial, tetapi sudah termasuk kejahatan yang merusak moral anak bangsa. Negara tidak boleh membiarkan ini terjadi tanpa ada konsekuensi hukum,” tegasnya.
Lebih jauh, Reco mengingatkan bahwa kebebasan berekspresi di ruang digital harus disertai tanggung jawab moral dan hukum. Ia juga mengajak masyarakat, khususnya para generasi muda, untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial dan tidak ikut menyebarluaskan konten-konten bermuatan pornografi.
“Kita sebagai masyarakat Sumsel memiliki tanggung jawab menjaga marwah daerah. Palembang bukan hanya kota sejarah dan budaya, tapi juga dikenal sebagai kota religius. Jangan nodai citra itu dengan konten yang tidak mencerminkan jati diri kita,” ujar Reco.