“Tapi karena saya DJ. Jadi saya edit sedemikian rupa sehingga heboh, untuk itu saya memohon maaf kepada pihak Poltekpar dan juga masyarakat,” jelasnya.
Dirinyapun mengaku jika ia sering diundang untuk mengisi acara di Akademisi seperti wisuda Kampus dan acara lainya. Hanya saja kelalainya dalam memberi narasi pada video yang ia unggah sehingga melupakan esensi bahwa ia sedang berada di lingkungan pendidikan.
“Sudah sering diundang oleh akademisi kampus – kampus seperti wisuda. Bikin Konten pribadi sebagai Dj dan tidak tahu akan berdampak seperti ini,” pungkasnya.